Etika Mengisi Bahan Bakar

Ibarat manusia, motor juga perlu minum supaya tetap segar dan bisa mengantar kita ke tujuan dengan selamat sentosa.Minumannya tentu saja BBM, Bahan Bakar Minyak ya dan bukan Black Berry Mesangger...hehehe ...jangan lupa sesuaikan oktan BBM dengan perbandingan kompresi di motor anda. Motor yang sudah minta minum pasti kita akan membawanya ke SPBU terdekat. (Ga juga ah OM, ane belinya eceran mulu)...iye..iye OM tahu ada yang beli secara eceran tapi yang beli kan paling dibawah 1% saja, jadi OM bahas yang 99% ke SPBU ya. 

Isi bensin di SPBU punya etika tak tertulis looooh..(Yaelah tinggal ke spbu terus isi BBM dan bayar dah, memangnya apa OM etikanya?). Ada yang harus diperhatikan nih mas bro sekalian agar kita enak dan orang lain juga enak. Terlihat sepele sih tapi yuk mari kita belajar menghargai orang lain karena jika kita menanam kebaikan maka tentunya kita akan dapat buah kebaikan juga kan. ^_^ .

1. Begitu datang ke SPBU, setidaknya kita akan mengantri. Entah lama atau hanya sebentar saja mengantrinya, lebih baik matikan mesin karena ketika kita sedang mengantri akan datang lagi orang yang hendak mengisi BBM. Jika mesin masih menyala maka akan mengeluarkan gas beracun seperti Karbon Dioksia dkk. Kebayangkan jika dibelakang kita ada orang, itu orang akan terkena gas beracun. Apalagi jika knalpot sudah diganti yang racing atau tidak ada catalic converter, bisa pedih itu mata. Jangankan 1 menit, 10 detik saja sudah membuat pusing kepala plus mata pedih. Jadi matikan mesin ketika sedang mengantri isi BBM.

2. Manfaatkan waktu luang ketika mengantri BBM. Yups...selang 3 motor sebelum giliran kita, usahakan uang sudah disiapkan(akan lebih baik lagi jika uang pas) dan jok sudah dibuka. Jadi ketika tiba giliran kita, kita tidak perlu repot dan waktu pengisian jadi lebih cepat.

3. Begitu sudah terisi, majulah dahulu ke depan untuk berikan kesempatan yang lain untuk mengisi BBM. Setelah maju barulah kita bersiap-siap untuk berkendara kembali seperti menutup tutup tangki, menutup jok(untuk yang bebek dan matik ya), menyimpan uang kembalian(kalau ada..hehe) dkk deh.

Bila semua orang bisa menerapkan etika tersebut, maka bisa hemat waktu dan antrian bisa cepat terurai. Jika mau dihargai maka hargailah dahulu orang lain. ^_^