Emisi Gas Rendah dan Irit Goda Honda Kembangkan Supercharger

Raksasa roda dua asal Jepang, yaitu Honda, dikabarkan tengah mengembangkan teknologi yang saat ini “menempel” pada superbike fenomenal tahun ini, yaitu Ninja H2. Setidaknya ada dua alasan yang mampu menggoda Honda untuk mengembangkan Supercharger.

Emisi gas yang rendah serta konsumsi bahan bakar yang tidak boros, membuat Honda tergerak untuk mengembangkan supercharger. Hal tersebut tentunya sejalan dengan prinsip Honda dalam mengembangkan produknya. 

Bila hal tersebut benar terlaksana maka produk Honda yang akan dicangkokkan supercharger adalah NC750. Walaupun pakai supercharger tapi tetap saja tidak akan mampu menandingi performa bengis dari Ninja H2R bahkan dengan H2 sekalipun. Maklum beda kapasitas mesin apalagi jumlah silinder. Akan tetapi, harga jual akan lebih rendah sehingga bisa menjadi daya pikat tersendiri.

Hehehe...turbo sudah lewat masanya dan kini beralih ke supercharger. Tidak butuh ruang ekstra untuk menempatkan intercooler adalah salah satu keunggulan supercharger bila dicangkokkan pada sepeda motor yang notabenenya hanya punya ruang sempit. Pabrikan lain apa kabarnya ya?