Pembuktian Ketahanan Mesin Mio M3 125 Selama 30 Hari Nonstop

Event PRJ yang lalu, GT125 diuji ketahanan mesinnya selama PRJ berlangsung tanpa henti. Kini Yamaha ingin membuktikan ketahanan mesin Mio M3 125. Hari ini sudah sampai 30 hari dan itu berarti mulai diuji pada tanggal 13 November 2014. Lalu bagaimana kondisi area mesin Mio M3 125 setelah 30 hari nonstop? 

"Kita uji selama 705 jam nonstop. Motor ini dinyalakan pada RPM 4.500 setara 35 km/jam dengan beban tali 60 kg," kata Service Advisor CBU model Yamaha DDS Cempaka Putih, Ibrohim. 

Jadi mesin hidup dan putaran mesinnya 4.500 rpm alias setara 35 kpj. Bila selama satu jam dapat menempuh 35km maka selama 705 jam maka Mio M3 125 ini setidaknya telah menempuh jarak 24.675 km. 

Beberapa bagian dibuka.

Sudah 30 hari dan saatnya pembuktian. Bongkar dahulu.

Kondisi Throttle body Mio M3 125. Ga pake 2 katup kupu-kupu lagi. Bersih ya. 

Tak hanya throttle bodynya tapi sampai ke injectornya juga bersih.

Sayangnya...kondisi piston cukup kotor. Dinding piston sudah menunjukkan tingkat keausan yang tinggi. Pinggiran pistonnya banyak kerak karbon yang menempal. Pistonnya juga sudah menunjukkan bahwa kemampuan oli untuk melindunginya masih kurang bagus. Ditandai dengan berubahnya warna menjadi hitam keemas-emasan. Dibagian bawah kepala piston, pasti akan ditemu oleh berubahnya warna rambut. 

Sayang sekali tidak ada info kondisi ruang bakarnya, Penasaran sekali dengan kondisi ruang bakarnya seperti kepala silinder dan kubah klep. Tapi yaaaaahhh... masih lumayan bisa melihat kondisi dinding linernya. 

Kinclong amet ya. Bagi OM sih sudah tidak heran karena sudah membuktikannya sendiri. Apa? Kalian belum tahu hasilnya? Yowes..cek link di bawah ini

DiASil Cylinder umur 1 dan 3 tahun 

Tak heran bila melihat dinding liner dari DiASil Cylinder tetap kinclong. Tak heran bila Yamaha berani memberikan garansi selama 5 tahun untuk DiASil Cylinder. 

Sumber foto dari FP Yamaha Indonesia