Agak bingung juga untuk menentukan judul yang pas untuk artikel ini, jadi mohon maaf ya kalau agak kurang pas. Kali ini kita akan bahas tentang ban, lebih tepatnya ban bagian belakang. Ukuran ban belakang ternyata juga berpengaruh ke performa, terutama top speed. Potensi top speed mengubah ukuran ban belakang dengan mengubah jumlah mata gear belakang, ternyata berbanding lurus.
Ambil kelinci percobaan bernama New Jupiter Mx (NJMX) 5 speed yang mempunyai ukuran ban belakang 100/70-17. Kita lhat dahulu grafik standarnya agar bisa dibandingkan. Top speed pada peak powernya (M.P.RPM = Max.Power.RPM) mencapai 115,2kpj (kilometer per jam).
standar |
Yuk kita lihat grafik setelah ban belakang diganti menjadi 110/70-17. Top speed pada peak powernya mengalami kenaikan menjadi 118kpj alias naik 2,8kpj. Kecil sih tapi itu sudah lumayan karena sekali dayung, dua tiga pulau terlampui.
Ban Belakang Naik Satu Step |
Ternyata kenaikan top speednya hampir sebanding dengan bila kita mengurangi jumlah mata gear belakang atau mengurangi rasio final gear. Top speednya pada peak power mencapai 118,3kpj atau hanya lebih 0,3kpj. Tuh kan benar dua tiga pulau terlampaui.
Gear belakang turun satu mata |
Tapi ingat bahwa untuk akselerasi biasanya akan berkurang sedikit, jadi harus disesuaikan lagi dengan kebutuhan mas bro mba sist sekalian. Mau kejar top speed berarti tidak perlu menyesuaikan rasio final gearnya. Mau agar akselerasi tetap seperti biasanya maka minimal gear belakang harus ditambah satu mata. Misalnya pada NJMX gear belakang ukuran 38, maka bisa pakai ukuran 39.
No comments:
Post a Comment