Monoshock YSS Jupiter MX Telah "Gugur"

Suspensi merupakan bagian yang penting dalam sepeda motor. Nyaman tidaknya kendaraan tergantung dari kinerja suspensi dalam menyerap atau meredam getaran atau kejutan. Tidak bisa dibayangkan bila tidak ada suspensi, apalagi di sepeda motor. Getaran akan sangat terasa dan tentunya tulang serta persendian bisa linu-linu.....ngebayanginnya aja bisa bikin linu....hhhiiii.

Ngomong-ngomong soal suspensi, monoshock Jumeko OM sudah harus gugur dari tugasnya. Semua berawal dari ketika menikung terasa goyang. OM kira karena tekanan angin mulai kurang atau rem belakang yang terlalu menekan tapi ternyata tidak. Sempat bingung dan mulai berpikiran bahwa lahernya yang mulai kalah tapi ternyata tidak juga.

Mulai ada pencerahan ketika melewati poldur atau polbu atau gajlukan yang biasa dilalui. Biasanya walaupun bawa beban di atas 100kg, itu poldur tidak akan menggasruk bagian bawah motor. Tapi tumben kena, ada apa gerangan? Akhirnya monoshock pun mendapatkan perhatian dari OM.

Dan benar saja, 2 per bagian bawah memperlihatkan kondisi yang cukup aneh. Akhirnya semangat membara untuk membongkar monshock dan setelah monoshock terlepas dari dudukannya, dicek per bagian bawah dan ternyata patah mas bro mba sist. Sungguh sedih melihatnya, apalagi ingat dengan pengabdiannya yang harus kerja keras meredam getaran akibat melibas permukaan jalan yang kurang rata, menahan beban yang 80%nya selalu di atas 100kg, membantu stabilitas saat menikung di mana 50%nya pada kecepatan menengah hingga tinggi serta menahan beban akselerasi dan deselerasi. 

35000an kilometer sudah kau menemani OM di mana per harinya minimal 80km bisa kita lalui. Kini beristirahatlah dengan tenang kawan, terima kasih banyak atas segala kerja kerasmu. Kenangan sepanjang 35000an Km tak akan bisa terlupa dan mohon maaf karena telah membuatmu bekerja sangat keras.