Beda Selip Kopling dengan Kopling Selip versi OM

Selip kopling dengan kopling selip itu berbeda makna bro. Jikalau selip kopling lebih bermakna kopling yang sengaja selip, sementara kopling selip lebih mengarah tidak ingin terjadi koplingnya selip. Selip kopling OM contohkan pada balap, yaitu ketika sedang menikung, kopling digantung setengah sambil gas terus dibejek. Tujuannya ketika moncong depan sudah berada di jalan yang lurus (maksudnya udah lepas dari tikungan) putaran mesin tidak drop dan bisa langsung ngacir. Kalau dikehidupan jalanan tak selalu harus nikung, kalau mau dapat top speed tinggi kadang ada yang gunakan trik selip kopling dikit.

Naaaahh......kalau kopling selip itu yang kudu harus dijauhi karena bisa menyebabkan power lost yang cukup besar sehingga tenaga yang sampai pada roda belakang jadi berkurang. Ujung-ujungnya performa motor jadi tertahan dan tidak bisa langsung ngacir.

Ciri-ciri kopling selip itu tenaga seperti tertahan, antara suara raungan mesin dengan kenaikan kecepatan tidak sebanding. Cara gampang untuk ngeceknya, motor distandar tengah, nyalakan mesin dan masukan gigi satu. Jika motor mas bro bertransmisi manual, coba tekan tuas kopling penuh lalu putar gas hingga meraung. Bila roda belakang berputar terus itu pertanda kopling mulai selip. Jika motornya bertransmisi semi automatis, tekan pedal gigi perseneling lalu tahan, kemudian putar gas hingga mesin meraung. Bila roda belakang berputar terus itu pertanda kopling mulai selip.