Semenjak ada wacana untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) yang sangat dibutuhkan oleh kalangan ekonomi menengah ke bawah, yaitu Premium dan Solar, demo untuk menolak kenaikan harga BBM bersubsidi bertebaran di mana-mana dan di suatu tempat malah berakhir ricuh. Kenaikkan seharusnya bisa ditekan apabila adanya kesadaran diri.
Pemerintah memberikan subsidi terhadap sebenarnya tujuannya sudah baik dan benar. Untuk membantu meningkatkan perekonomian bagi kalangan menengah ke bawah dan tentunya agar semakin bersahaja. Tujuan lainnya juga agar harga sembako bisa ditekan sehingga daya beli masyarakat tidak terganggu.
Namun sayangnya, masyarakat dengan tingkat ekonomi menengah ke atas malah ikutan menggunakan BBM Bersubsidi. Entah apa yang sebenarnya ada dibenak pikiran mereka. Apa karena menggunakan prinsip ekonomi “dengan modal sedikit bisa mendapatkan pemasukkan yang banyak” atau karena tidak tahu dengan baik tujuan adanya BBM Bersubsidi sehingga cari yang murah atau apa ya?Ada yang mau menambahkan?
Yang jelas OM sangat miris dan sedih ketika mengisi BBM, kemudian melihat orang-orang yang mampu membeli kendaraan puluhan bahkan hingga ratusan juta rupiah tapi mengisinya dengan BBM bersubsidi. Sedih melihat program pemerintah yang malah disalahgunakan, BBM murah yang seharusnya untuk masyarakat menengah ke bawah malah dipakai oleh kalangan menengah ke atas. Itu termasuk korupsi ga sih? Kenapa mereka tidak memakan nasi dari Raskin juga ya? Kan murah tuh.
Karena itu perlunya ada kesadaran diri yang tinggi. Sadar bahwa itu bukanlah BBM yang diperuntukkan mereka dan sudah saatnya memakai BBM non subsidi yang sesuai dengan kemampuan ekonomi mereka. Sadar juga bahwa dengan memakai BBM non subsidi secara tidak langsung ikut membantu pemerintah untuk berupaya mensejahterakan rakyatnya. Dengan demikian tanah air kita yang tercinta ini juga akan semakin maju dan bisa lebih bersaing dengan negara lain.
Perekonomian stabil dan semakin membaik juga bisa berdampak dengan berkurangnya angka kriminalitas. Masyarakat bisa hidup dengan damai, aman dan sejahtera. Tapi sepertinya itu akan menjadi mimpi yang sangat sulit terwujud. Entah bagaiman cara menyadarkan kalangan The Have ini ya? Yang pastinya harus ada langkah tegas agar subsidi BBM tepat sasaran karena tanpa ada langkah tegas, manusia biasanya masih suka “menyeleweng”. Apalagi kalau tingkat kesadaran dirinya rendah sekali.
No comments:
Post a Comment