Entah akan tetap dilaksanakan atau tidak, PT Pertamina (Persero) akan memasang alat RFID (Radio Frequency Identification) pada tiap kendaraan untuk mengendalikan dan mengontrol konsumsi BBM subsidi. Pemasangannya akan dikenakan biaya atau tidak masih belum ada kabar. Rencananya pada tahap akan dipasang pada 100 juta kendaraan bermotor di Indonesia di mana rinciannya adalah 80 juta sepeda motor, 11 juta mobil penumpang, 6 juta truk, 3 juta bus, 5027 SPBU Pertamina serta 92000 nozel pada 33 provinsi di Indonesia.
Satu hari rencananya sepeda motor akan dijatah 0,7 liter yang bila dikali 80 juta sepeda motor, itu artinya sepeda motor hanya mendapatkan jatah 56 ribu Kilo liter per hari bbm subsidi. Kalau boleh jujur dalam sehari bila memakai premium, OM bisa menghabiskan 2 liter, maklum bisa mini turing dalam sehari. Pertamina menjadwalkan akan melakukan pemasangan RFID pada Juli 2013 di Jakarta, Kalimantan Timur dan Kalimantan Barat. Hup...harus siap-siap kencangkan ikat pinggang lebih erat lagi nih.
sumber:detik
No comments:
Post a Comment