Assalamualaikum, salam sejahtera untuk kita semua. Mas bro Mba sist,yang "trayek" nya melewati atau berdomisi di/sekitar Bintaro, pasti sudah mengetahui bahwa ada dua pembangunan stasiun pengisian bahan bakar atau lebih sering disingkat dengan SPBU. Kalau kita mau melihat keterangan perusahaan apa yang membuatnya maka kita akan tahu nama merk spbu tersebut. Tapi berhubung yang ada di sebrang Lotte Mall selalu ramai,jadi kurang niat untuk mengeceknya. Namun...pertengahan bulan Desember sudah mulai terkuak,yups...ternyata Vivo.
Tak perlu menunggu waktu yang lama, pada akhir tahun 2018 sudah resmi diluncurkan. Lebih tepatnya Jumat sore tanggal 28 Desember 2018,operasional sudah bisa berjalan. Yeeeyyy! Daaaannn....pada akhirnya,baru tanggal 2 Januari 2019 lah, OM baru bisa ada kesempatan untuk mencobanya. Oke,cek dulu namanya BBM oktan 92 di spbu Vivo,siapkan uang agar bisa lebih cepat mengeluarkannya dan capcus lah.
Pelayanannya ramah sekali,mungkinkah karena berhubungan dengan baru diresmikan? Entahlah tapi yang jelas dengan sopan dan ramah, menanyakan OM mau mengisi BBM jenis apa. Revvo 92 jawabanku....ahay...hehhe. Butuh 3.5 liter atau Rp 37100 dengan harga per liter Rp 10600 untuk bisa memenuhi isi tangki BBM Jumeko yang menurut speknya sih bisa menenggak sampai 4.2 liter.
Selesai transaksi, diberikanlah sebuah brosur yang berisikan informasi mengenai spbu Vivo, lalu ada stiker VIVO dan pin. Waw...kalau promosi kerang dengan "Tenaganya" hanya diberikan stiker. Lalu bagaimana impresinya?
Sepertinya karena efek tangki bbm masih penuh sehingga tarikan Jumeko lebih enteng dan enak. Jangan terlalu senang dahulu karena Kerang dengan Supernya juga bisa seperti itu. Apalagi OM sudah mengganti ukuran pilot jet dari 15 ke 22,5 dan main jet dari 103,8 ke 105. Untuk performa akan kita tes lebih lanjut ya. Begitu juga dengan konsumsi bbmnya yang nanti akan dibandingkan dengan Kerang. Siapakah yang akan lebih sedikit konsumsi bbmnya? Tunggu saja kelanjutnya.
No comments:
Post a Comment